FKIP UNS – Program Studi Magister (S2) Pendidikan Sejarah, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sebelas Maret (UNS) sukses melaksanakan kegiatan asesmen lapangan dalam rangka akreditasi oleh Lembaga Akreditasi Mandiri Kependidikan (LAMDIK) pada tanggal 2–3 Mei 2025. Seluruh rangkaian asesmen berjalan lancar dan mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak yang terlibat secara aktif dalam proses tersebut.
Asesmen lapangan ini bertujuan untuk menilai kelayakan akademik dan mutu penyelenggaraan pendidikan yang diterapkan di Program Studi S2 Pendidikan Sejarah. Tim asesor LAMDIK hadir secara langsung bersama jajaran pimpinan fakultas, dosen, mahasiswa, serta tenaga kependidikan untuk menjalankan seluruh tahapan asesmen, mulai dari peninjauan dokumen hingga observasi fasilitas.
Kegiatan diawali dengan sambutan dari Dekan FKIP UNS, Dr. Imam Sujadi, M.Si., yang menggarisbawahi bahwa proses akreditasi merupakan momen strategis dalam mendorong perbaikan berkelanjutan dalam dunia pendidikan.
“Akreditasi bukan hanya sebuah kewajiban institusional, melainkan bentuk komitmen kita dalam menjamin mutu pendidikan. Kami percaya bahwa asesmen ini akan membawa dampak positif bagi Program Studi S2 Pendidikan Sejarah dalam upaya mencapai standar akademik yang unggul,” tutur Dr. Imam Sujadi.
Kemudian, Asesor 1, Prof. Dr. Agus Mulyana, M.Hum. dari Universitas Pendidikan Indonesia, menyampaikan pandangannya mengenai pentingnya asesmen lapangan sebagai instrumen evaluasi yang menyeluruh.
“Melalui asesmen seperti ini, kami tidak hanya melihat dokumen, tetapi juga mencermati semangat, budaya akademik, serta kualitas interaksi antar unsur civitas akademika. Semua itu menjadi bagian penting dalam mewujudkan pendidikan tinggi yang berkualitas dan relevan dengan kebutuhan zaman,” jelas Prof. Agus Mulyana.
Asesor 2, Prof. Dr. Bahri, S.Pd., M.Pd.dari Universitas Negeri Makassar, turut menambahkan bahwa asesmen lapangan menjadi sarana refleksi dan perbaikan berkelanjutan bagi program studi.
“Asesmen ini membuka ruang bagi kita semua untuk mengevaluasi pencapaian dan merumuskan langkah ke depan. Kami mengapresiasi keterbukaan dan kesiapan Program Studi S2 Pendidikan Sejarah dalam menghadapi proses ini. Semoga hasilnya menjadi pemacu untuk terus maju,” ungkap Prof. Bahri.
Setelah sesi sambutan, dilakukan penandatanganan dokumen berita acara oleh pihak terkait, Momen ini kemudian dilanjutkan dengan sesi foto bersama dan doa bersama sebagai simbol harapan atas hasil akreditasi yang optimal.
Dengan terlaksananya asesmen lapangan ini, diharapkan Program Studi S2 Pendidikan Sejarah FKIP UNS mampu meraih hasil akreditasi terbaik. Keberhasilan ini akan menjadi bukti konkret komitmen UNS dalam menyediakan layanan pendidikan tinggi yang bermutu, serta terus berkontribusi dalam penguatan mutu akademik di tingkat nasional maupun internasional.
Humas FKIP,
Jurnalis: Nur Annisa Lailatul Mila
Editor: Budi Suseno
