FKIP UNS – Program Studi Pendidikan IPA Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sebelas Maret (UNS) melalui Research Group (RG) STEAM Education menyelenggarakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat bertajuk “Pemberdayaan Pedagogical Content Knowledge (PCK) Guru-Guru IPA se-Karanganyar melalui Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan STEM-ED.” Kegiatan ini dilaksanakan dalam dua sesi, yakni pada 19/6/2025 dan 7/6/2025 di SMP Negeri 3 Karanganyar dan SMP Negeri 2 Karanganyar.
Kegiatan diikuti oleh lebih dari 25 guru IPA dari berbagai sekolah menengah pertama di Kabupaten Karanganyar, serta melibatkan dosen dan mahasiswa dari FKIP UNS. Kegiatan ini bertujuan untuk menguatkan kapasitas profesional guru melalui pengembangan pembelajaran sains berbasis pendekatan Science, Technology, Engineering, and Mathematics (STEM) yang terintegrasi dengan 3D Learning dan strategi argumentasi ilmiah Claim-Evidence-Reasoning (CER).
Ketua tim pengabdian, Murni Ramli, S.P., M.Si., Ed.D., membuka sesi hari pertama dengan pengantar konsep 3D Learning dalam pembelajaran sains. Dalam paparannya, ia menjelaskan tiga dimensi pembelajaran sains menurut Next Generation Science Standards (NGSS), yaitu Science and Engineering Practices, Crosscutting Concepts, dan Disciplinary Core Ideas.
Sesi dilanjutkan dengan pelatihan strategi Claim-Evidence-Reasoning (CER) oleh Febriani Sarwendah, M.Pd. Peserta dibimbing dalam menyusun pembelajaran yang mendorong siswa menyusun argumen ilmiah berdasarkan data dan bukti eksperimen. Pada sesi praktikum, peserta melakukan eksperimen hukum Archimedes dengan mengamati fenomena benda tenggelam, melayang, dan terapung, sebagai bagian dari pendalaman praktik CER.
Pelaksanaan hari kedua difokuskan pada penguatan materi interaksi dalam sains. Fairusy Fitria Haryani, S.Pd., M.Si. memfasilitasi pemahaman lintas konsep interaksi dalam fisika, kimia, dan biologi yang kemudian diterapkan dalam rancangan pembelajaran. Selanjutnya, peserta mengikuti sesi Adaptasi Unit Lesson Interaction yang dipandu oleh Dr. Novia. Pada sesi ini, guru diajak menyusun unit pembelajaran berbasis STEM secara praktikal dan kolaboratif, dengan materi listrik statis sebagai studi kasus.
Menjelang penutupan kegiatan, Prof. Dr.paed Nurma Yunita Indriyanti, M.Si., M.Sc. menyampaikan materi tentang Deep Learning dan penyusunan instrumen penilaian berbasis CER. Guru didorong untuk merancang rubrik penilaian yang mendorong siswa menyusun argumen ilmiah secara sistematis dan reflektif. Kegiatan kemudian diakhiri dengan pengisian post-kuesioner untuk mengukur perkembangan pemahaman peserta.
Melalui kegiatan ini, FKIP UNS terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung peningkatan kualitas pembelajaran IPA di sekolah-sekolah daerah. Dengan penguatan PCK dan penerapan pembelajaran berbasis STEM-ED, guru-guru diharapkan mampu menjadi fasilitator pembelajaran abad ke-21 yang adaptif, kreatif, dan berbasis riset.
Humas FKIP,
#pendidikanipa#fkip#uns
